Nama merupakan
identitas diri seseorang. Saat berkenalan tentunya hal pertama yang umum
disebutkan adalah nama. Gak mungkin tiba-tiba nanya umur. Hal yang sensitif itu.
Apalagi bagi saya. Sensi banget lah pokoknya kalau udah ada yang tanya-tanya
umur. BHAHAHAHA. Udahan ya bahas umur. Kalau masih maksa juga,
Bhaaay! ^_^
Menurut
saya, nama itu sesuatu yang ‘kramat.’ Seperti orang tua saat memberikan nama kepada
anak-anaknya tentunya gak asal-asalan. Ada harapan dan doa yang terselip. Hal
itu kemudian saya terapkan saat memberikan nama untuk blog ini. Bener loh,
kasih nama blog atau akun media sosial lain seperti IG, FB, twitter, sebaiknya
gak asal-asalan dan gak alay. Terutama jika kalian ingin menjadikan sosial
media sebagai ladang rejeki.
Salah
seorang teman blogger, sebut saja Budi. Dia bercerita kalau pernah ditolak
sebuah brand yang sedang mengadakan campaign karena nama akun IGnya nyeleneh. Rugi
kan? So, berhati-hatilah dalam memilih nama akun sosial media kalian. Gak mau
kan rupiah melayang karena hal ‘sepele’ yang sebenarnya bisa diatasi sejak
awal. Kalau ditolak karena jumlah follower yang gak sesuai dengan ketentuan
pemberi job, ya apa mau dikata.
ROMA
nama depan saya. PAKPAHAN adalah marga. Tadinya sih mau bikin nama lengkap tapi
kok kepanjangan. Jadilah pakai nama depan dan marga saja. Niatnya gak mau
ninggalin identitas sebagai orang Batak. Pesan Opung, jangan malu jadi orang Batak.
Waktu
mau beli domain. Gampang banget. Nama saya gak ada yang menyamai sih. Begini
untungnya punya nama yang gak pasaran. Kusenaaang! Dari awal memang saya ingin
orang mengenal saya sebagai ROMA PAKPAHAN bukan yang lain roma-roma yang lain.
Bukan juga roma kelapa. #apasih
Intinya
dalam memberi nama blog itu benar dipikirkan matang-matang. Jangan sampai sudah
berjalan lalu ganti nama. Rugi dong. Para penggemar pembaca kesulitan
untuk mencari jejak kita di dunia maya. Kasian kan?
Kalau
gak mau pakai nama pribadi, boleh kok pakai nama pena. Sah-sah aja. Banyak
blogger-blogger yang memakai nama pena untuk blog mereka. Atau kita ingin
membranding diri sebagai sesuatu. Misalnya food blogger yang ingin memberikan
info kuliner yang enak di lidah namun dengan harga ramah kantong. Maka dibuatlah
nama blognya makanpakereceh.co
Kalau
kamu gimana?
Belum
punya blog.
Hayuklah
dibuat blognya. Gak pake ribet kok.
Salam
~RP~
In terms of minimizing the home edge, your best wager in roulette would be on a European roulette desk providing the En Prison rule, as this reduces the edge to only 1.35%. Your favorite roulette wager can may rely upon what you need to get out of the game though. If the concept of smaller, more regular wins appeals, you’re best off inserting exterior bets on black or red and odd or even. If the fun of a bigger bigger|an even bigger}, rarer virtual win interests you, it’s higher to put inside bets on particular person numbers. During the first a part of} the twentieth century, the one on line casino towns of observe were Monte Carlo with the standard single zero French wheel, and Las Vegas with the American double zero 온라인 카지노 wheel.
BalasHapus